BANDARLAMPUNG, IDNPublik – Safari Ramadhan tahun ini yang dilaksanakan oleh Wakil Direktur Utama PT. PLN (Persero), Darmawan Prasodjo dan Direktur Regional Sumatera Kalimantan, Wiluyo Kusdwiharto di PLN UID Lampung merupakan perwujudan rasa syukur karena pada masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, masih diberikan kesempatan untuk beribadah puasa. Perwujudan rasa syukur PLN ini dilakukan dengan pemberian bantuan kepada para Mustahi, Senin (19/4).
Dalam sambutannya, General Manager PLN UID Lampung, I Gede Agung Sindu Putra mengatakan bahwa kegiatan pada hari ini (19/4) spesial sekali, selain sebagai wadah silaturahmi antar pegawai, safari ramadhan dan juga sebagai ungkapan rasa syukur kepada Sang Pencipta.
Melalui Yayasan Baitul Maal PLN UID Lampung menyalurkan santunan kepada Yatim Piatu, Marbot, Mualaf dan juga Purna Karya, Senin (19/4) malam. Penyerahan santunan secara simbolis diserahkan oleh Wakil Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo dan Direktur Regional Sumatera Kalimantan Wiluyo Kusdwiharto.
Selain itu sebagai wujud kepedulian PLN terhadap keluarga yang kurang mampu, Yayasan Baitul Maal PLN UID Lampung juga memberikan santunan kepada Yatim Piatu, Marbot Masjid/Mushola, Mualaf dan juga Puna karya, dengan total santunan yang diberikan khusus Lampung yakni sebesar Rp320 juta.
“Jumlah total santunan Rp320 juta dengan penerima santunan sebanyak 207 orang. Dimana setiap tahunnya kami dari PLN selalu melakukan pemberian santunan bagi kaum dhuafa di seluruh Indonesia,” ujar Darmawan Prasodjo.
Kegiatan ini diselenggarakan untuk terus memupuk kepedulian dan berbagi serta sebagai pengingat betapa pentingnya menyantuni anak yatim dan duafa demi keberkahan di akhirat.
“Karena ini ada penerimaan zakat kepada yatim dari YBM PLN, maka saya berpesan pada adik-adik yang hadir disini, semoga adik-adik yang ada disini diberikan berkah, yang pertama kemudahan dan yang kedua kekuatan agar kedepannya lebih sukses lagi,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur PLN Regional Sumatera dan Kalimantan, Wiluyo Kusdwiharto mengapresiasi PLN Unit Induk Distribusi Lampung sebagai unit dengan pertumbuhan pendapatan dan penjualan tertinggi di Sumatera dan Kalimantan. Hal itu berkorelasi dengan selesainya pembangunan Jalan Tol Lampung yang otomatis memicu pertumbuhan di sentra-sentra industri dan bisnis di sepanjang jalan tol tersebut terutama pada exit-exit tol.
“PLN UID Lampung adalah unit dengan pertumbuhan penjualan tertinggi se Sumatera dan Kalimantan. Data kami menunjukkan bahwa di exit-exit tol tumbuh pelanggan-pelanggan baru baik itu pelanggan industri dan pelanggan bisnis,” ucap Willuyo Kusdwiharto.
Sebelum menutup sambutannya, Dia juga berpesan kepada seluruh jajaran manajemen PLN UID Lampung untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Lampung untuk memeprsiapkan infrastruktur kelistrikan di exit-exit tol tersebut, sehingga pelanggan -pelanggan baru akan tumbuh. (bro)