WAYKANAN, IDNPUBLIK.COM – Wakil Bupati Drs. H. Ali Rahman, M.T menghadiri acara Musyawarah Daerah (MUSDA) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Way Kanan, Kamis (24/2).
Kegiatan tersebut dibarengi dengan Penandatanganan MoU BPOM MUI Tahun 2022, bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Satuan Polisi Pamong Praja, Kesatuan Bangsa dan Politik dan Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab di kantor Kementrian Agama Kabupaten Way Kanan.
Pada acara yang turut dihadiri oleh Kepala LPPOM MUI Lampung, Yaktiworo Indriyani, dan Sekretaris MUI Provinsi Lampung, Mansur Hidayat, Ketua dan jajaran Kepengurusan MUI Kabupaten Way Kanan, para Kiyai, Akademisi, tokoh perempuan, tokoh Pemuda dan para Pemilik UMKM di Kabupaten Way Kanan.
Wabup Ali Rahman dalam sambutannya mengatakan bahwa Umat Islam ke depan menghadapi tantangan yang lebih berat dan kompleks.
Selain pengaruh globalisasi, lanjut Ali, sebagai akibat kemajuan sains dan teknologi, serta maraknya kelompok radikal, terorisme, liberalisme, narkoba, pornografi, pornoaksi, pergaulan bebas dan rendahnya kesadaran membayar zakat, juga terdapat fenomena melemahnya Ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan secara drastis angka perceraian.
“Saya berharap Musda ini menjadi wadah refleksi diri, sekaligus evaluasi terhadap relaksasi program yang telah disepakati dan penanganan permasalahan yang muncul sebagai penyempurnaan program yang akan datang,” ujar Ali Rahman.
“Kontribusi ulama dalam mempersiapkan insan pembangunan yang berakhlak dan bertaqwa sangat diperlukan. Terlebih saat ini kita sedang menghadapi masa-masa sulit, krisis kesehatan akibat Pandemi Covid-19, yang berimbas pada krisis ekonomi yang berakibat pada tingginya angka kemiskinan, perubahan lingkungan global dengan kemajuan teknologi digital yang membawa pengaruh negative seperti tayangan dan informasi yang jauh dari nilai-nilai Agama serta penyebaran ideology transnasional yang berimbas menjamurnya paham-paham radikal”, imbuhnya.
Selanjutnya, pada kesempatan tersebut, Ali Rahman juga mengatakan bahwa MUI harus memiliki kearifan dan kesigapan untuk merespon segala persoalan dan perkembangan kontemporer, MUI juga dituntut tidak hanya bisa bekerja keras tetapi juga bekerja cerdas, karena disinilah tugas MUI yang sebenarnya dengan segala komponen didalamnya yang harus bisa mengembangkan diri semaksimal mungkin.
“Saya ucapkan terima kasih kepada MUI yang telah turut serta melakukan langkah-langkah dalam upaya penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Way Kanan, yang dirasa cukup efektif dalam menekan angka penularan pada cluster lebaran, serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilihan maupun pengawasan pada Pilkada beberapa tahun lalu. Dan tentunya tidak hanya itu, MUI juga telah mendorong pemulihan ekonomi dengan memperkuat UMKM yang ada di Way Kanan untuk mendapatkan Sertifikasi Halal, yang salah satunya akan dilakukan MOU antara Pemerintah Kabupaten Way Kanan dengan LPPOM MUI Provinsi Lampung, sinergitas antara ulama dan umaro ini menjadi kekuatan kita bersama dalam upaya membangun masyarakat Way Kanan yang Unggul dan Sejahtera”, tutur Wabup Ali Rahman. (KmfWaykanan)