Penebaran benih ikan tersebut merupakan program bantuan dari Komisi IV DPR RI bersama Dirjen Perikanan Budidaya (PB) Kementerian Kelautan dan Perikanan RI melalui Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Sungai Gelam, Jambi.
Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin mengatakan, bantuan tersebut merupakan bukti nyata serta komitmen pemerintah dan wakil rakyat untuk hadir di tengah-tengah masyarakat.
“Kita juga menyerahkan bantuan berupa alsintan kepada para kelompok petani. tapi ingat ini bukan milik pribadi tapi punya kelompok,” tegas Sudin dalam sambutannya.
Sudin juga mengingatkan, jika ikan yang telah disebar agar dapat dipelihara dengan baik oleh masyarakat sekitar.
“Jadi jangan ada yang ngejala, dilarang meracuni, menyetrum atau menangkap ikan dengan alat-alat yang tidak ramah lingkungan. Ini milik kita semua harus dijaga. Kalau sudah besar bisa dipancing, boleh,” pesan Sudin.
Sementara, Direktur Pakan dan Obat Ikan KKP RI, Ujang Komaruddin, dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu program dari Kementerian Kelautan dan Perikanan yaitu penebaran kembali atau restocking ikan dan turut melestarikan ikan-ikan endemik yang disinyalir populasinya semakin menurun.
“Kegiatan ini salah satu amanah dari KKP untuk pelestarian ikan lokal yang mungkin sudah mulai punah keberadaanya. Penebaran benih ikan endemik ini juga dalam rangka mewujudkan fishery sustainable atau perikanan yang berkelanjutan,” kata Ujang.
Sementara itu, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengucapkan terima kasih dan sangat mengapreasi kinerja Ketua Komisi IV DPR RI dan KKP RI atas kepeduliannya terhadap Kabupaten Lampung Selatan terkhusus pada bidang kelautan dan perikanan.
“Kami mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan merasa sangat terbantu. Mudah-mudahan bantuan yang diberikan hari ini dapat bermanfaat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” kata Nanang. (*)